Gelombang Elektromagnetik

1. Sifat-sifat gelombang elektromagnetik adalah : 1) dapat merambat dalam ruang hampa, 2) tidak bermuatan listrik, 3) merupakan gelombang transversal, 4)  memiliki sifat umum gelombang seperti dapat mengalami polarisasi, pemantulan (refleksi),  pembiasan (refraksi), perpafuan (interferensi),lenturan ( difraksi ),5. arah perambatannya tidak dibelokkan.
2. Spektrum
Spektrum gelombang elrktromagnetik  dari frekuensi besar ke frekuensi kecil.
a. Sinar Gamma
Sinar gamma merupakan gelombang elektromagnetik memiliki daya tembus yang sangat kuat sehngga dapat menembus plat besi dengan ketebalannya sampai beberapa sentimeter. Sinar yang dihasilkan oleh inti-inti yang tidak stabil in banyak digunakan untuk memhunuh sel sel kanker dan strelisasi alat-alat kedokteran. Radiasi sinar gamma dapat diketahui dengan suatu alat yaitu derector geiger muler.
b. Sinar X
Sinar X dapat dihasilkan oleh elektron-elektron yang terletak di bagian kulit elektron atau dapat pula dihasilkan dari pancaran radiasi yang keluar ketika elektron yang berkecepatan tinggi menumbuk permukaan logam. Dengan panjang gelombang yang pendek dan frekuensi yang besar, sinar x mempunyai daya tembus kuat. Oleh karena kekuatan daya tembus ini, sinar x dapat digunakan untuk memotret susunan tulang dalam tubuh. Sinar x pertama kali  ditemukan oleh Wilhem Conrad Rontgen.
c. Sinar Ultraviolet
Jenis gelombang elektromagnetik mempunyai energi yang kira kira sama dengan energi yang diperlukan dalam suatu reaksi kimia maka sinar ultraviolet dapat digunakan untuk memendarkan barium platina sianida, menghitamkan plat foto yang berlapis perak bromida dan memilki daya pembunuh kuman, tetutama untuk kuman-kuman penyakit kulit.
d. Cahaya tampak
Sinar tampak memiliki spektrum warna dimulai dari frekuensi terkecil sampai terbesar yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ung. Jadi warna merah mempunyai frekuensi terkecil  dan panjang gelombang  besar sedangkan warna ungu memiliki frekuensi tebesardan panjang gelombang terkecil. Cahaya mutlak diperlukan agar mata kita dapat menangkap atau melihat benda-benda yang ada di sekitar ini. Contoh cahaya tampak yang lainnya yaitu sinar laser. Sinar ini bersifat nokromatik, koheren, dan mempunyai intensitas tinggi sehingga berenerhi besar.
e. Sinar inframerah
Sinar inframerah dapat dihasilkan oleh elektron dalam molekul yang bergetar karena dipanaskan. Apabila suatu benda di panaskan skan memancarkan sinar infra merah yang jumlah sinarnya  bergantung pada suhu dan warna benda. Dengan menggunakan prinsip ini, suatu satelit pengamat dapat mendeteksi tumbuh-tumbuhan atau hal lain yang ada di suatu daerah tertentu.
Contoh lain penggunaan sinar inframerah adalah untuk menyelidiki suatu penyakit dalam tubuh dengan pancaran inframerah, atau daoat juga digunakan untuk mempelajari /mengetahui struktur suatu molekul.
f. Sinar Mikro
Gelombang yang merupakan gelombang radio dengan frekuensi paling tinggi yaitu 3 GHz. Gelombang ini dapat menimbulkan efek pemanasan pada benda yang menyerapnya. Jadi bila suatu makanan menyerap radiasi gelombang mikro pada makanan tersebut menjadi panas dalam waktu yang singkat. Hal inilah yang dimanfaatkan dalam oven mikrowave untuk memasak makanan dengan cepat dan lebih ekonomis. Gelombang mikro juga digunakan pada pesawat radar. Pesawat radar digunakan salah satunya untuk mengukur kedalaman laut menggunakan sifat pemantulan.
g. Gelombang Radio dan Televisi
Jenis frekuensi
1. Low frekuensi 30 kHz - 300 kHz digunakan sebagai komunikasi jarak
jauh, radio komersial gelombang panjang
2. Medium frekuensi, 300 kHz - 3 MHz, sebagai komunikasi jarak jauh, radio komersial gelombang panjang
3. High frekuensi, 3 MHz - 30 MHz, sebagai komunikasi radio amatir dan CB, radio komersial gelombang pendek
4. Very high frekuensi sebagai komunikasi menggunakan satelit, radar, saluran televisi,telepon,

Sumber : Chasanah, R (2010), Buku Panduan Pendidik Fisika untuk SMA, Intan Pariwara: Klaten